Mengikuti pelatihan desain grafis memiliki banyak manfaat yang signifikan, terutama dalam meningkatkan kompetensi profesional dan keterampilan teknis peserta di bidang desain komunikasi visual. Program pelatihan ini dirancang untuk membantu individu menguasai prinsip dasar desain, komunikasi, dan keterampilan teknis yang diperlukan untuk menciptakan karya grafis yang berkualitas tinggi.
Salah satu tujuan utama dari pelatihan ini adalah agar peserta mampu mengaplikasikan prinsip desain, memahami dan menerapkan brief desain, serta menciptakan materi desain yang siap diproduksi. Selain itu, pelatihan ini juga membantu peserta dalam merencanakan dan mengelola proyek desain secara efektif, yang sangat diperlukan dalam dunia profesional desain grafis dan multimedia. Keterampilan ini penting karena bidang desain grafis terus berkembang seiring kemajuan teknologi, dan kebutuhan akan desainer grafis yang kompeten juga terus meningkat(
Pelatihan ini juga memberikan keuntungan bagi para peserta yang ingin memperoleh sertifikasi yang diakui secara nasional maupun internasional, seperti sertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) atau Adobe Certified Professional (ACP). Sertifikasi ini menjadi bukti kompetensi yang akan meningkatkan peluang karir peserta, baik dalam dunia kerja maupun sebagai profesional mandiri(
Pelatihan desain grafis yang diselenggarakan oleh lembaga seperti PUSDIKLAT PAL Indonesia juga menyediakan fasilitas lengkap, termasuk materi pelatihan, sertifikat, dan pelatihan intensif dari instruktur berpengalaman, sehingga peserta akan lebih siap menghadapi tantangan di industri kreatif
Pelatihan kerja merupakan salah satu pilar penting dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten, dengan tiga tujuan utama yang ingin dicapai, yaitu:
- Peningkatan Ilmu Pengetahuan (Knowledge)
Pelatihan kerja dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan yang relevan dan terkini sesuai bidang kerja mereka. Tujuan utama adalah agar para peserta memahami konsep, teori, dan teknik yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas-tugas spesifik secara efektif. Dengan pengetahuan ini, mereka tidak hanya siap bekerja tetapi juga mampu berinovasi dalam menghadapi tantangan kerja yang terus berkembang. - Pengembangan Kemampuan Teknis (Skill)
Selain pengetahuan, pelatihan juga difokuskan untuk meningkatkan keterampilan praktis yang diperlukan di lapangan. Peserta diharapkan tidak hanya mengetahui bagaimana tugas harus dilakukan, tetapi juga memiliki kemampuan teknis untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan efektif dan efisien. Latihan langsung atau simulasi yang intensif selama pelatihan memastikan bahwa peserta memiliki kecakapan yang siap diterapkan begitu mereka ditempatkan dalam lingkungan kerja nyata. - Pembentukan Sikap Profesional (Attitude)
Sikap adalah elemen krusial dalam dunia kerja. Pelatihan tidak hanya mempersiapkan peserta secara teknis, tetapi juga menanamkan etos kerja, tanggung jawab, dan kesadaran terhadap pentingnya peran mereka dalam perusahaan. Dengan pelatihan ini, peserta diharapkan memiliki minat yang kuat terhadap pekerjaan mereka serta mampu bekerja dengan sikap profesional yang positif, termasuk kemampuan beradaptasi dan bekerja dalam tim.
Dengan mengintegrasikan tiga elemen ini — pengetahuan, keterampilan, dan sikap — pelatihan kerja berperan dalam membentuk individu yang siap berkontribusi pada keberhasilan perusahaan dan mampu bersaing di industri yang dinamis
Instruktur :
Instruktur Berpengalaman bersertifikat Adobe dan BNSP
Materi/Kompetensi:
No | Kode Unit | Judul Unit | Standar Kompetensi |
1 | M.74100.001.02 | Mengaplikasikan prinsip dasar desain | SKKNI |
2 | M.74100.002.02 | Menerapkan prinsip dasar komunikasi | SKKNI |
3 | M.74100.005.02 | Menerapkan design brief | SKKNI |
4 | M.74100.009.02 | Mengoperasikan perangkat lunak desain | SKKNI |
5 | M.74100.010.01 | Menciptakan karya desain | SKKNI |