Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan melaksanakan program pelatihan dan sertifikasi pengelasan yang bertempat di PUSDIKLAT PAL Indonesia, mulai dari Senin (12/06/2023). Diikuti oleh 20 orang peserta dari beberapa Industri Kecil Menengah (IKM), program ini akan berlangsung selama lima hari hingga Jumat (16/06/2023).
Kepala Disperindag Kota Pasuruan, Yanuar Afriansyah, hadir dalam acara pembukaan bersama jajarannya dan Kepala PUSDIKLAT PAL Indonesia, Hery Sunaryo. Dalam pidato pembukaan tersebut, Yanuar menjelaskan bahwa pelatihan ini dikonsentrasikan untuk pendampingan pelaku usaha mebel dan logam di Kota Pasuruan.
“Pelatihan ini dimaksudkan untuk industri di Pasuruan, yaitu untuk pelaku usaha mebel dan pelaku usaha logam. Tahun 2023 kami berkonsentrasi untuk pendampingan pelaku usaha mebel dan logam.”
Yanuar juga menambahkan bahwa pelatihan ini dilaksanakan supaya daya saing Kota Pasuruan tidak kalah dengan industri lainnya. “Pelatihan ini dimaksudkan agar industri di Pasuruan bisa bersaing dengan industri luar, dan sehingga SDM Kota Pasuruan tidak kalah saing. Harapan saya, ikuti narasumber yang ada di sini, mudah-mudahan bisa menjadi bekal teman-teman di lapangan (untuk) meningkatkan kualitas produksi dan meningkatkan daya saing di pasar. ”
Hery Sunaryo juga turut memberikan pidatonya dalam sambutan acara tersebut, berharap agar kegiatan pelatihan yang akan dilaksanakan tidak hanya berhenti di titik tersebut saja, melainkan bisa terus berkelanjutan.
“Kami mengharapkan kontinuitas terhadap pelatihan ini, karena kami (PUSDIKLAT PAL Indonesia) punya banyak (jenis) pelatihan selain pengelasan, seperti Pipe Fitter, Plate Fitter, yang berguna untuk (indsutri) di daerah Pasuruan.”
Kegiatan pelatihan pengelasan dimulai langsung setelah berakhirnya agenda pembukaan acara. Para peserta pelatihan terlebih dahulu melaksanakan materi teori untuk mengenalkan dan membiasakan diri dengan program pelatihan yang akan diberikan selama lima hari ke depan.
Ke-20 peserta pelatihan kemudian bertolak ke Bengkel Pengelasan 3 PUSDIKLAT PAL Indonesia untuk mulai terjun ke dalam materi praktik pengelasan. Dalam program kali ini, proses las yang digunakan adalah proses Shielded Metal Arc Welding (SMAW). Selama empat hari, para peserta akan diperkenalkan kepada proses-proses pengelasan yang tersedia, dimulai dari materi dasar seperti pelelehan, hingga ke posisi-posisi pengelasan yang lebih lanjut.
Dalam pelatihan kali ini pula, sementara materi dasar dilakukan secara merata, praktik pengelasan terbagi menjadi dua, di mana peserta yang sebelumnya telah memiliki pengalaman dalam pengelasan melaksanakan praktik pengelasan dengan posisi Groove / Butt Joint, sementara sisanya melaksanakan proses pengelasan Fillet Joint.
Hari ke lima, Jumat (16/06/23) para peserta melaksanakan proses uji sertifikasi kompetensi dengan skema pengelasan yang sesuai dengan proses pengelasan masing-masing peserta, di mana skema Fillet Welder untuk proses pengelasan SMAW posisi 2F dan 3F dipimpin oleh Asesor Hery Sunaryo, sementara skema Plate Welder untuk proses pengelasan SMAW posisi 3G dan 4G dipimpin oleh Asesor Ach. Syamsul Hadi SR.
Dalam proses uji sertifikasi kompetensi tersebut, para peserta melaksanakan beberapa materi ujian, di antara uji tulis, uji praktik, uji wawancara, dan pengujian visual test untuk menginspeksi hasil pengelasan yang telah dilakukan.
Setelah melalui proses yang cukup panjang, agenda pelatihan dan sertifikasi pengelasan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan diakhiri dengan penutupan yang dihadiri oleh Hery Sunaryo selaku Asesor dan Kepala PUSDIKLAT PAL Indonesia, dan Muhammad Farid selaku perwakilan dari Disperindag Kota Pasuruan.
Dalam penutupan acara tersebut, Hery Sunaryo yang juga mewakili Ach. Syamsul Hadi sebagai asesor menyatakan bahwa ke-20 peserta dari Disperindag Kota Pasuruan dinyatakan kompeten 100%, dengan 12 orang lulus dalam skema Fillet Welder, dan 8 orang lulus dalam skema Plate Welder.
(daf)
